Podcasts are an excellent way for working professional nurses to stay current on topics that interest them – especially when your schedule doesn’t leave a lot of time for reading the nursing journals. You can listen on the way to work or while exercising, listen while making dinner or settling down for bed – anytime
All content for PODNERS is the property of Perawatku and is served directly from their servers
with no modification, redirects, or rehosting. The podcast is not affiliated with or endorsed by Podjoint in any way.
Podcasts are an excellent way for working professional nurses to stay current on topics that interest them – especially when your schedule doesn’t leave a lot of time for reading the nursing journals. You can listen on the way to work or while exercising, listen while making dinner or settling down for bed – anytime
Fase syok ada 2 yaitu yang pertama : kompensasi (masih sadar) atau wajah pucat dan akral dingin, nafas cepat, nadi cepat, dan produksi urin sedikit dan yang kedua adalah Dekompensasi (Tidak sadar) yang terdiri dari Nadi lambat, nafas lambat dan Tekanan darah turun.
Rumus cara menghitung kebutuhan cairan tubuh. Untuk dewasa : BB 10kg = 1000cc, BB 10kg = 500cc dan Untuk menghitung pada Anak : 4x10 kg, 2x10 kg, 1x sisa BB.
EKG adalah ilmu yang mempelajari tentang kelistrikan jantung. Fungsi EKG adalah mengetahui gangguan irama jantung (disritmia), bisa mengetahui pembesaran ventrikel atau atrium, bisa mengetahui iskemik maupun infark otot jantung, infeksi lapisan jantung dan gangguan elektrolit.
Kertas EKG itu memiliki garis horizontal dan vertikal dimana pada garis ini akan membentuk sebuah kotak, dan akan dibagi menjadi 2 kotak yaitu kotak kecil dan kotak besar. Pada kertas EKG terdapat garis ke atas yang di namakan Amplitudo dan garis kesamping lurus menandakan waktu.
Gelombang P merupakan gamabaran jantung ketika terjadinya depolarisasi dan repolarisasi atrium diaktivasi oleh SA NODE (Pace Maker). Gelombang P normal mempunyai tinggi < 0.25 mv = 3 kotak kecil & lebar < 0,11 s = 3 kotak kecil.
Di dalam kurva EKG / grafik terdapat gelombang P, Q, R, S, T dan seterusnya. Selain itu ada juga gelombang yang namanya gelombang interval. Garis lurus di dalam EKG dinamakan garis isoelektris, kemudian garis melengkung ke atas dinamakan depleksi + sedangkan garis melengkung kebawah dinamakan depleksi -.
Kompleks QRS adalah gelombang Q,R,S yang mempunyai gelombang Q depleksi negatif & tidak boleh > 1/3 R, gelombang Q adalah patologis Gelombang Q melebihi 1/3 R atau nekrosis atau pernah mengalami serangan jantung. Kemudian Gelombang R yang berada di Gelombang R di V5 + S di V1 yang normalnya 0,35 mv. Kompleks QRS mempunyai lebar kotak 0,06 - 0,12 dengan Depolarisasi ventrikel atau Repolarisasi Atrium.
Fungsi utama sistem pencernaan adalah memindahkan nutrien, air, dan elektrolit dari makanan yang kita telan kedalam lingkungan internal tubuh. Untuk saluran cernanya terbagi dalam mulut, faring (tenggorokan), esofagus, lambung, usus halus, usus besar dan terakhir Anus. Sistem pencernaan sendiri memiliki organ tambahan yaitu : ada Hati, Pankreas & Empedu.
Sistem pencernaan pada manusia dimulai dari mulut. Mulut berfungsi sebagai pintu masuk saluran cerna makanan. Di dalam mulut terdapat Lidah, Lidah berfungsi penting dalam menelan makanan. di dalam mulut mempunyai kelenjar yang berfungsi untuk mengeluarkan saliva (Liur). Fungsi dari air liur itu sendiri adalah : mempermudah proses menelan, Antibakteri, pelarut untuk rangsang kuantum kecap, mempermudah gerakan bibir dan lidah & terakhir untuk hygiene mulut.
Gagal jantung biasanya terjadi pada usia relatif yang sudah tua (Lansia), namun juga bisa terjadi pada usia muda. Gagal jantung adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah sehingga oksigen dan nutrisi tidak bisa tersebar ke seluruh sel jaringanya atau ke organ tubuh. Gagal jantung sebelah kiri biasanya dinamakan Udim paru dengan ditandai gejala sesak nafas saat berbaring dan mudah lelah, sedangkan Gagal jantung sebelah kanan dinamakan Hepatomegali (Pembesaran Hati) yang ditandai dengan bengkak di bagian kaki, dan ada cairan di rongga perut.
Sebelum melakukan pemeriksaan fisik pada pasien sebaiknya kita melakukan salam terapeutik yang diantaranya adalah : 1. Perkenalan, 2. Tindakan yang akan dilakukan, 3. Tujuan Tindakan, 4. Kontrak waktu. Dalam pemeriksaan fisik ini yang wajib disiapkan adalah Stetoskop & jam tangan untuk menghitung nadi dan respirasi (nafas), manusia. Sebelum melakukan pemeriksaan fisik juga sebaiknya kita mengatur posisi pasien dengan posisi Semi Fowler agar mempermudah kita untuk melakukan pemeriksaan. Apabila sudah selesai melakukan pemeriksaan fisik kepada pasien kita mengkaji respon pasien apakah pasien sudah mengerti / tidak memahami dengan sistem pemeriksaan fisik dan fungsinya yang sudah di jelaskan.
Belajar gelombang T dalam EKG. Gelombang T adalah depleksi (+) atau tinggi gelombang yang terdiri dari Lead (L1,L2, L3, AvR, AvL, dan AvF adalah < 5 kotak kecil dan kemudian Lead V1, V2, V3, V4, V5, V6 adalah < 10 kotak kecil. Kemudian apabila gelombang T < angka normal dinamakan Hyperkalemia, kemudian bila gelombang T tidak terbentuk dinamakan Hypokalemia dan bila gelombang T depleksi (-) dinamakan Iskemik Miokard.
Mean Arteri Preasure atau rata - rata nilai arteri. MAP ini untuk menentukan seberapa baik darah mencapai organ. Normal MAP yaitu dari 90-10 mmHg, dengan menggunakan rumus : Tekanan darah systole + 2 diastole dibagi 3.
Anatomi dan fisiologi pernafasan ini dinamakan juga dengan sistem respirasi . Sistem respirasi ini adalah sistem organ yang digunakan untuk pertukaran gas 0² dan CO². Sistem pernafasan dibagi menjadi dua yaitu ada sistem pernafasan bagian atas dan bagian bawah. Sistem pernafasan bagian atas terdiri dari : Hidung, faring dan laring. Sistem pernafasan ini juga sangat berkaitan erat dengan jantung. Kemudian akan disebarkan ke seluruh tubuh. Kemudian sistem pernafasan bagian bawah : Trakea, bronkus, bronkhiolus, alveoli, dan alveoulus.
Cara menghitung dengan menggunakan rumus : Jumlah TPM atau jumlah cairan yang dibutuhkan dikali dengan frekuensi tetes dibagi tetesan yang ditentukan (Jam) x 60 menit. Faktor tetesan dalam infusan terbagi dalam 2 faktor yaitu faktor mikro dan makro. Faktor mikro mempunyai ketentuan 60 tetes/ml sedangkan makro terbagi dalam 2 bagian yaitu menurut merek dagang cairan infusan seperti Otsuka 15 tetes/ml dan Terumo 20 tetes/ml
Untuk menghitung taksiran kehamilan kita sebaiknya menggunakan Rumus Neagle. Tapi sebelum kita menggunakan rumus ini kita harus tau menggunakan HPHT. HPHT adalah kepanjangan dari haid pertama dan haid terakhir.
Podcasts are an excellent way for working professional nurses to stay current on topics that interest them – especially when your schedule doesn’t leave a lot of time for reading the nursing journals. You can listen on the way to work or while exercising, listen while making dinner or settling down for bed – anytime