Wow, finally the time has come, tale-listeners!
We have mixed feelings, really, to share this final episode with you, but yes, we are so excited!
Di episode ini, our fellow podcasters, Edward & Frieza, took over the wheel and asked questions to us tentang seperti apa awalnya Tell the Tale ini dimulai dan kenapa sekarang adalah the right time to launch the finale. Di episode penutup ini, Tika & Ika juga cerita tentang the challenges of being a podcaster dan episode mana yang terasa paling berkesan.
Nah, biar nggak nebak-nebak, langsung yuk dengerin episode lengkapnya! Happy listening, tale-listeners, and thank you for sticking with us these past 3 years! You've been amazing!
--
Music provided by Spotify
Hello, tale-listeners!
Di penghujung bulan September ini, Tell the Tale kembali dengan episode baru yang ngobrolin tentang mencari arah alias finding your true north. Berat banget nggak tuh topiknya? Hehe, kan udah jadi kebiasaannya Tika dan Ika untuk ngobrolin topik-topik yang terdengar berat dengan cara yang ringan, so, penasaran nggak topik ini tuh maksudnya apa?
Ibarat kita lagi berpetualang mendaki gunung atau mengelilingi hutan di masa-masa belum ada teknologi andalan yaitu Google Maps, supaya kita bisa tahu lokasi kita dan ke arah mana kita harus berjalan, pasti harus mencari arah utara dulu dong, ya kan? Apakah itu dengan menggunakan kompas, melihat arah dimana matahari terbit, atau dengan cara-cara lain. Tapi intinya, sebelum kita melangkah, kita harus tahu dulu tujuan kita tuh kemana. Nah, sama nih kayak kehidupan, yang untuk mencari tujuan aja bagi sebagian orang mungkin takes a long time, walaupun ada juga yang bisa cepat menemukan, tapi setelah itu di periode kehidupan tertentu, perlu re-calibrate alias menentukan arah yang baru.
Sounds interesting? Yuk, langsung aja dengerin full episode nya ya! Selamat memulai perjalanan menemukan utara-mu! :)
--
Music provided by Spotify
Hi again, tale-listeners!
Hope you had a lovely weekend and now ready to prepare for yet another week tomorrow! :)
Seperti biasa nih, untuk menemani tale-listeners menyiapkan mental menyambut hari senin, di episode terbaru ini Tika dan Ika kedatangan dua Psikolog yang pastinya luar biasa, yaitu Hanum dan Wuri, untuk membahas topik yang juga menarik banget, yaitu tentang sukses serta peran dari yang namanya hard work dan privilege terhadap kesuksesan. Jadi, isi obrolannya sudah pasti penuh insight karena Hanum dan Wuri cerita soal pandangan dan pengalaman masing-masing mengenai apa sih definisi sukses buat mereka, seberapa penting untuk mengenali privilege yang kita punya, sampai kaitannya dengan hard work.
Does it sound interesting to you? Yuk, nggak usah dipikir-pikir lagi, langsung aja dengerin episode lengkapnya ya! Happy listening!
--
Music provided by Spotify
Hi tale-listeners!
Finally, a new episode for this month! Yes, a bit last minute, we know :)
Seperti yang udah terlihat dari judulnya, di episode ini, Tika dan Ika ngobrolin tentang criticism and compliments. Tapi apa sih yang mau diomongin tentang hal ini? Nah, sebetulnya kritik dan pujian itu adalah salah satu hal yang biasanya menjadi bagian dari our everyday life, tapi ketika mendapatkan salah satu atau keduanya, mungkin kita jarang membicarakan ini dengan orang lain. Mana sih yang kira-kira lebih mudah diterima? Mana yang pengaruhnya lebih positif terhadap personal growth? Seperti biasa Tika dan Ika akan bahas topik ini menggunakan berbagai artikel sebagai referensi, so, langsung aja dengerin ya! Happy listening!
--
Music provided by Spotify
Hi again, tale-listeners!
How's your weekend di akhir bulan Juni ini? Udah siap menyambut hari Senin? Nah, buat menemani penghujung weekend tale-listeners, kali ini Tika dan Ika akan ngobrolin soal work-life balance. Sebenernya realitanya, work-life balance ini betul-betul bisa tercapai nggak sih? Atau sekarang ada istilah baru lagi yang namanya work-life integration, bedanya apa sih?
Yuk, sesama kaum pejuang eight to five yang ngerasa bisa relate, mari kita berkumpul buat dengerin sharing dari tale-tellers episode ini yang pastinya spesial, yaitu Said (@dsayyidm) dan Ayas (@farraas). Kenapa spesial? Karena keduanya cerita pengalaman masing-masing yang menghadirkan dua perspektif berbeda walaupun keduanya juga punya many things in common. Said yang adalah corporate worker dan juga seorang ayah, berkolaborasi untuk sharing bareng Ayas yang adalah psikolog, entrepreneur, content creator, sekaligus seorang ibu (iya, banyak memang roles-nya, hehe). Kebayang dong seberapa banyak insight yang akan bisa kita dengerin di episode ini? So, langsung aja klik tombol play-nya ya! Selamat mengeksplorasi 'balance' versimu sendiri! :)
--
Music provided by Spotify
Hellooo tale-listeners! Semoga semua dalam keadaan sehat dan happy yaa :)
Nggak terasa udah sebulan lebih sejak hari libur lebaran nih, mudah-mudahan udah kembali semangat lagi ya menjalani rutinitas sehari-hari. Nah, masih nggak jauh-jauh dari vibe lebaran yang biasanya identik dengan kalimat "mohon maaf lahir batin ya!", di episode kali ini Tika dan Ika ngobrolin soal forgiveness. Hm, sounds heavy ya, hehe.. tapi tenang, ngebahas topik berat dengan cara yang ringan itu udah jadi semacam kebiasaannya Tika dan Ika :D
Jadi, apa yang mau dibahas sih soal forgiveness? Yang pasti, ada obrolan tentang definisi dari forgiveness, kenapa sih forgiveness ini menjadi hal yang penting untuk mental health kita, dan tentunya ada juga langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mulai berproses memaafkan. Oh iya, disclaimer dulu, Tika dan Ika bukan pakar forgiveness yaa, hehe, pastinya hal-hal yang dibagi di episode ini bersumber dari artikel-artikel yang memang ditulis oleh para ahli di bidangnya. So, don't worry, we always try our best to share something useful for our beloved tale-listeners! :)
Ok, daripada menebak-nebak, yuk, langsung aja dengerin full episode nya ya! Selamat berproses!
--
Music provided by Spotify for Podcasters
Helloo tale-listeners, how are you?
We are so delighted to bring you our latest episode, because it's about Friendship!
Not only this is a long overdue episode for Tika and Ika as we have been thinking about bringing on this topic since like a decade ago (no, of course not), but also, we invite two of our good friends when we were in Maastricht! Yes, that's why this episode feels really really special.
In this episode, Tika and Ika will talk about so many things on friendship with Rebekka and Sisi, our classmates back in Maastricht University. How important is friendship compared to the other relationships? What does it mean to each one of us? Do we believe in long-term friendship? How do we maintain it and create a healthy boundaries? Is friendship perceived differently across cultures? See, an hour episode does not seem enough to cover all of these questions. But hey, time flies when we are having conversations with our friends, right? :)
Happy listening!
--
Music provided by Spotify
Hi, tale-listeners! How are you? Semoga semua dalam keadaan baik yaa :)
Di episode kali ini, Tika dan Ika akan ngobrolin tentang "Journaling", yang terkesan heavy gitu yaa kayaknya kalo dibayangin.. Eits, tapi tenang, seperti halnya episode-episode Tell the Tale sebelumnya, topik ini juga akan dibahas dengan lebih ringan dan disertai selipan curhat tentunya (sharing pengalaman maksudnya, hehe). Tapi journaling itu sebenarnya aktivitas apa sih? Sama nggak dengan menulis biasa? Apa aja kira-kira manfaatnya buat kita kalau melakukan journaling secara rutin? Nah, yuk, temukan jawabannya di episode ini ya!
Happy listening (and journaling)! :)
--
Music provided by Spotify
Hi Tale-listeners!
We are thrilled to bring you our newest episode! Kali ini Tika dan Ika akan ngobrol bareng Anindita Citra (@aninditacitra), salah satu Psikolog Klinis di Klinik Lighthouse, mengenai Self Love! Menarik kaan topiknya? Karena sesungguhnya, sebelum menyayangi orang lain, kita perlu belajar menyayangi diri sendiri dulu guys.. bukan begitu? :)
Kalo ngomongin self love, pastinya luas banget ya cakupannya, nah, tapi di episode ini obrolannya akan dimulai dengan penjelasan tentang apa sih makna self love, seperti apa implementasinya dalam kehidupan sehari-hari, dan gimana caranya kita mulai belajar menerapkan self love, khususnya ketika kita lagi menghadapi situasi-situasi yang challenging dalam hidup kita.
Penasaran? Yuk, langsung aja klik "Play" dan dengerin sampai selesai ya! Selamat memulai mencintai diri sendiri! :)
--
Music provided by Anchor
Hi again tale-listeners, happy new year!
Walaupun udah akhir bulan Januari, better late than never kan yaa :)
How's your first month of the year going so far? Semoga tale-listeners mengawali tahun 2023 ini dalam kondisi sehat dan bahagia ya, because that's what matters, right?
Nah, masih agak-agak nyambung sedikit nih sama topik kita di episode lalu, di episode pembuka 2023 ini Tika dan Ika akan ngobrol tentang "Taking a Leap of Faith". Tenang, obrolannya nggak seberat judulnya kok, hehe.. When we take a leap of faith, sebetulnya sederhananya kita mengambil sebuah langkah yang signifikan dalam hidup kita meskipun kita nggak yakin akan berhasil atau nggak, apakah itu terkait karir, pendidikan, relationship, dan banyak hal lainnya.
Pernah mengalami dong pastinya? Atau mungkin baru berencana untuk mengambil langkah that can be considered as a leap of faith? Nah, yuk dengerin episode-nya karena Tika dan Ika akan cerita pengalaman masing-masing soal taking a leap of faith ini, mulai dari challenges-nya, lessons learned-nya, sampai some sort of tips yang mungkin bisa berguna buat tale-listeners yang mau mengambil sebuah langkah besar. Interesting enough? Nah, biar nggak penasaran, yuk langsung aja klik tombol play-nya! Hope you enjoy the episode!
--
Music provided by Anchor
Hello again, tale-listeners!
Udah pada siap-siap mau libur akhir tahun nih yaa?
Nah, spesial buat nemenin tale-listeners yang lagi mau memulai perjalanan liburannya, atau yang liburannya mau dihabiskan di rumah aja, Tika dan Ika juga menghadirkan episode yang spesial nih.. this is our 50th episode guyysss! We are so happy and proud to bring you this special episode, not only because this is the 50th but also because we invited two inspiring tale-tellers!
Eh, tapi sebentar, emang "Breaking the Mold" tuh artinya apa sih? Tenang, akan kita jelasin dulu sekilas ya.. pernah nggak tale-listeners dengar pertanyaan seperti: "Eh, yakin perempuan mau sekolah tinggi-tinggi? Nanti susah lho cari pasangan.." atau "Serius mau resign dari kerjaan yang udah settled dan mau buka bisnis sendiri di usia muda begini? Kalo gagal gimana?" Pastinya pernah yaa, walaupun mungkin bukan mengalami sendiri, tapi pernah dicurhatin sama teman atau saudara yang ngalamin ditanyain kayak gitu.. Nah, lepas dari kita mau mengakui atau tidak, ekspektasi sosial di Indonesia itu masih cukup kental sehingga kalau ada keputusan pribadi atau jalan hidup kita yang kurang sesuai dengan ekspektasi tersebut, biasanya akan jadi pertanyaan nih guys dari orang-orang sekitar, karena keputusan kita dianggap "berbeda" dari orang-orang pada umumnya.
Di episode yang spesial ini, Retha (@rethaarjadi), Co-Founder of Kalea Psychological Services, dan Adhit (@adhityasatriadi), Managing Director dari TMP Consulting akan membagi pengalaman pribadi masing-masing soal mengambil keputusan yang berbeda dari ekspektasi masyarakat pada umumnya.. penasaran seperti apa ceritanya dan tips-tips apa yang mereka berikan buat tale-listeners yang saat ini lagi galau mau ambil keputusan untuk melanjutkan pendidikan atau membuka bisnis sendiri? Yuk, langsung aja dengerin full episode-nya ya!
Happy holiday and happy listening! :)
--
Music provided by Anchor.fm
Hi again, tale-listeners!
Kayaknya udah nggak asing lagi yaa dengan istilah 'people pleaser', karena belakangan ini udah banyak banget artikel dan konten di social media yang membahas topik ini. Tapi sebenernya definisinya apa sih? Kenapa perilaku people pleasing ini bisa muncul? Is it always bad, or could it be acceptable in some particular situations? Nah, semua pertanyaan ini akan terjawab kalo tale-listeners dengerin episode ini sampai tuntas :)
Eh, tapi disclaimer dulu ya, Tika dan Ika simply did some research (dengan bantuan Google pastinya) sebagai referensi buat membahas topik ini, so we are just like you, learning to understand it better, not speaking as the experts on this topic. Tentunya di episode ini akan dishare juga tentang gimana caranya untuk overcoming this behavior ketika kita merasa kita mulai menunjukkan tanda-tanda menjadi people pleaser. Interesting enough to you? If yes, then you know what to do! Happy listening! :)
--
Music provided by Anchor
Helloo tale-listeners!
"How are you?"
Pasti ini jadi kalimat yang pertama kali kita tanyakan ketika kita reconnect dengan teman-teman yang udah jarang banget kontak-kontakan, padahal pada masanya dulu ketemu hampir tiap hari, ya kaan? Udah berapa lama nih guys nggak tanya kabar teman-teman di masa SMA atau kuliah dulu? Atau mungkin udah lama pengen reach out tapi belum pas terus waktunya?
Nah, di episode kali ini, Tika dan Ika mengajak Rinella dan Lina, our fellow Indonesian students (and classmates) back in Maastricht, untuk catch up nih, berhubung sejak lulus kuliah hampir 4 tahun lalu kayaknya udah jarang ngobrol bareng, hehe.. yang pasti, dari obrolan ini banyak hal-hal menarik dan agak nostalgic yang bisa menjadi sedikit informasi juga buat tale-listeners yang (mungkin) punya rencana atau sekedar tertarik untuk tinggal di Belanda. Karena sedikit beda nih dari biasanya, di episode ini ada trivia tentang Maastricht lho!
Penasaran? Yuk, langsung dengerin full episode-nya ya, happy listening! :)
--
Music provided by Anchor
Hi tale-listeners, it's been a long time!
Gimana kabarnya? Semoga semua dalam keadaan sehat yaa.. We are sooo happy to be back! :)
Setelah lebih dari 6 bulan "taking a nap", Tika dan Ika kembali membawakan episode baru nih buat tale-listeners! Udah pada kangen dong ya pastinya, hehehe.. Jadi kenapa sih sebenernya, kok lama banget hibernasinya? Emang ngapain aja? Nah, di episode ini pertanyaan itu bakal dijawab sama kita, selain akan ngebahas juga topik yang tertulis di judul episode kali ini nih, sebuah topik yang jadi common interest-nya Tika dan Ika, yaitu Badminton! Jadi, buat para BL alias badminton-lovers di luar sana, wajib dengerin ya! Hehe..
Eh, tapi apa hubungannya sama Covid-19? Tenang, semua akan bisa ditemukan kalo tale-listeners dengerin episode terbaru ini sampai selesai. Karena di bagian akhir, Tika dan Ika juga akan share tentang format baru dari episode-episode Tell the Tale selanjutnya. Yuk, makanya, supaya nggak penasaran, langsung aja klik Play dan jangan klik Pause sampai episodenya selesai ya! :) Happy listening!
---
Music provided by Anchor
Hi again tale-listeners!
Masih lanjut ngobrol tentang well-being, di penghujung Season 8 ini kita kedatangan Gina (@ginaanindyajati) yang berprofesi sebagai Psikiater. Sudah semakin lengkap yaa perspektif yang Tell the Tale hadirkan di topik well-being ini :) Selain berpraktik di rumah sakit dan klinik, aktivitas Gina juga meliputi mengajar dalam lingkup akademik dan memberikan edukasi mengenai kesehatan jiwa kepada masyarakat melalui berbagai seminar.
Mumpung lagi berkesempatan ngobrol bareng ahlinya, banyak banget yang dikupas tuntas di episode ini guys, mulai dari makna istilah well-being itu sendiri, keterkaitan antara kesehatan fisik dan mental, sejauh mana awareness tentang mental health berubah dari waktu ke waktu, sampai perbedaan antara profesi Psikiater dan Psikolog. Siapa nih yang masih tertukar-tukar atau justru menganggap kedua profesi tersebut sama? Nah, dijamin akan tercerahkan setelah dengerin penjelasan Gina di episode ini! Happy listening!
--
Music provided by Anchor
Hello tale-listeners! Kita udah nggak sabar nih mau melanjutkan obrolan terkait dengan well-being. Karena di episode kali ini, kita sudah kedatangan seorang health influencer, Rike (@healthywisebyrike), yang akan berbagi dengan kita untuk berdiskusi mengenai physical well-being.
Rike sendiri mulai tertarik mempelajari tentang healthy lifestyle ketika ia merasa berat tubuhnya saat itu kurang ideal. Dimulai dari memiliki goal untuk weight loss, namun perjalanan tersebut membuat Rike sadar bahwa tujuan dari menjaga kesehatan itu ternyata jauh lebih luas.
Dalam obrolan kali ini, Rike akan mengajak kita untuk memahami bagaimana sebenarnya mindset yang tepat ketika kita mau mulai membangun dan menjaga pola hidup sehat, yang biasanya memang erat sekali dengan topik olahraga dan juga nutrisi makanan sehat. Dalam akun instagram-nya, Rike juga sering sekali berbagi mengenai tips-tips berolahraga, karena ia percaya bahwa memulai olahraga itu sebenarnya sangat simple, pilihannya pun sangat banyak. Lebih hebatnya lagi, untuk terus bisa memperdalam pengetahuan tentang kesehatan dan tubuh manusia, Rike juga sedang mengikuti online course dari Harvard Medical School lho guys!
No need to wait any longer, enjoy the episode!
--
Music provided by Anchor
Hellooo tale-listeners!
Gimana nih kabarnya? Semoga kita semua sehat-sehat selalu yaa, both physically and mentally :)
Ngomongin sehat mental, di episode ini kita kedatangan tale-teller pertama kita di season tentang well-being, yang adalah seorang Psikolog! Karena sesungguhnya ngobrolin mental health kayaknya belum afdol ya kalo nggak ngundang salah seorang yang ahli di bidangnya, bener nggak?
Selain berpraktik sebagai Psikolog Klinis Dewasa yang aktivitasnya adalah memberikan konseling untuk klien individual maupun di perusahaan (Employee Assistance Program), Wulan juga aktif di komunitas pencari suaka dan refugee yang dikelola oleh UNHCR. Dari profil singkatnya aja kira-kira udah kebayang lah ya seberapa beragamnya permasalahan klien yang ditangani Wulan. Di episode ini Wulan menjawab berbagai pertanyaan Tika dan Ika tentang mental health, mulai dari why it matters, apa aja signs yang perlu kita perhatikan, sampai tentunya practical tips to maintain our psychological well-being.
Penasaran? Yuk kita belajar bareng, dengerin episodenya sampai selesai yaa! :)
--
Music provided by Anchor
Welcome to Season 8, tale-listeners! :)
We are so excited to introduce the topic we've chosen for this season to you (which you can guess from the title)! Yes, we are going to talk about well-being! Kalau ngomongin well-being sepertinya terdengar luas banget ya, tapi tenang guys, di season ini kita akan fokus ngobrolin 2 aspek, yaitu physical and mental well-being, karena keduanya saling berkaitan erat.. Setuju nggak?
Di episode introduction ini, Tika dan Ika akan cerita soal pendapat dan pengalaman pribadi masing-masing mengenai well-being. Mulai dari ngobrolin mental health awareness, clean eating, sampai tentunya beberapa tips (bukan from experts ya tapi, hehe) yang mungkin bisa dicoba juga nih tale-listeners. Nggak hanya itu, as always, di episode-episode mendatang kita juga akan ngobrol bareng dengan para ahlinya atau yang really passionate about this topic, supaya makin banyak pengetahuan dan informasi barunya! Yuk, langsung aja dengerin full episode nya :)
--
Music provided by Anchor
Hello again, tale-listeners!
Nggak terasa nih kita sudah sampai di penghujung season! Sebagai penutup dari obrolan mengenai buku, kita akan ditemani oleh tale-teller kita yaitu Raisa (@raisanabilaj).
Raisa yang ternyata udah bisa baca dari umur 3 tahun ini, sejak kecil memang sangat enjoy membaca buku fiksi. Bagi Raisa, membaca cerita fiksi benar-benar memberikan leisure tersendiri. Agak berbeda ketika ia membaca non-fiction books yang selain memberikan leisure, juga membuat Raisa merasa wawasannya jadi bertambah luas dan bisa cepat nyambung kalau lagi ngobrol dengan orang lain.
Nggak hanya suka membaca nih guys, ternyata hobi membaca ini membuat Raisa juga jadi sering menulis hasil informasi yang ia terima. Salah satu tulisan Raisa juga pernah dipublikasikan di the Jakarta Post lho tale-listeners! Menurut Raisa, sebuah pemikiran kalau tidak segera dituangkan ke dalam tulisan, lama-lama bisa jadi overwhelming buat diri sendiri. That's why, hasil tulisan Raisa sebenernya banyak banget, tapi sebagian memang hanya ditulis untuk dirinya sendiri.
Masih banyak lagi details obrolan seru dengan Raisa di episode kali ini. Yuk, dengerin full episode nya. Enjoy, and see you next season! :)
--
Music provided by Anchor
Helloo tale-listeners! Hope you are having a great weekend!
Masih di season mengenai buku dan membaca, di episode ke-4 ini kita kedatangan seorang tale-teller yang nggak hanya suka baca, tapi juga aktif mendedikasikan diri untuk membangun minat baca melalui berbagai aktivitas volunteering. Yuk, kita kenalan langsung sama Fajri Alfalah (@fajrialfalah)!
Selain pernah bergabung dengan sebuah NGO (Non-Governmental Organization) yang membangun Taman Baca di berbagai tempat, Fajri juga aktif dalam beberapa kegiatan volunteering lain yang erat kaitannya dengan literasi. Nah, di episode ini, Fajri juga cerita nih tentang awal kecintaannya terhadap membaca sejak kecil, bahkan saat masih kuliah, Fajri pernah berpikir “Mendingan nggak makan siang deh, supaya uangnya bisa dipakai buat beli buku!”.
Wah, luar biasa yaa keinginan membacanya! Bagi Fajri, membaca itu betul-betul membuat pikiran dan pandangannya semakin luas. Itulah kenapa ajakan membaca itu penting guys, khususnya bagi anak-anak. Masih banyak lagi hal-hal yang diceritakan Fajri soal membaca di episode ini, termasuk judul-judul buku yang punya peran signifikan buat hidupnya. Penasaran buku apa aja? Yuk, langsung aja dengerin episode lengkapnya ya!
--
Music provided by Anchor