
Untuk kesekian kalinya konflik Palestina-Israel meledak kembali. Konflik yang menarik perhatian, simpati, dan juga benci dari seluruh dunia. Kali ini, ilmuwan sosial humaniora pun banyak yang bergeser pandangannya dari posisi mereka pada konflik-konflik sebelumnya. Bagaimana seharusnya kita merasakan dan memikirkan konflik ini? Mengapa setiap pemikiran dan perasaan itu selalu siap disalahkan oleh warganet? Apakah kita benar-benar harus mengambil posisi agar menjadi manusia yang manusiawi?
Kami mengajak Anda untuk mampir ngobrol bersama Laboratorium Psikologi Politik UI, tempat di mana isu sensitif seperti ini dibahas tanpa penghakiman. Bersama Mbak Whinda, Mbak Vinaya, Bang Ihsan dan Ki Naufal, konflik ini dibahas dari ambil posisi, teori psikologi sosial terkini, hingga relevansi anime Attack on Titan/Shingeki no Kyojin sebagai alat diskusi yang efektif bagi generasi muda.
Mari sejenak kita berpetualang mengenali perasaan dan pemikiran kita mengenai konflik paling relevan bagi seluruh penjuru bumi saat ini..