Dulu, suara tawa terasa hangat.
Sekarang… hening bisa terasa lebih jujur.
Ada ruang yang tiba-tiba sunyi,
bukan karena tak ada suara,
tapi karena tak ada yang benar-benar mendengarkan.
Dan rindu itu aneh.
Ia bisa hadir, bahkan saat kita sedang bersama.
Buat kamu yang lagi capek,
nggak papa.
Nggak harus kuat terus,
nggak harus senyum tiap waktu.
Ini suaraku buat kamu—
yang hari-harinya berat tapi tetap bangun.
You’re doing better than you think.
rest isn’t weakness. it’s a way to begin again.
Nggak semua hal harus buru-buru.
Kadang diam juga bagian dari perjalanan.
Di episode ini, aku ajak kamu buat pelan sebentar,
buat nafas yang tertahan,
buat hati yang lelah.
some steps are quiet, but still moving.
Kadang bukan hal besar yang bikin kita bertahan.
Tapi tawa kecil, kopi hangat,
atau satu lagu yang pas banget didengerin.
Di sini, aku cerita tentang
hal-hal sederhana yang ternyata
jadi penolong diam-diam.
the little things? they’re everything
Malam itu tenang,
nggak nuntut aku untuk selalu kuat.
Di malam hari, aku boleh diam,
boleh jujur sama diri sendiri.
Di sini, aku cerita…
tentang alasan kenapa malam jadi tempat paling aman
untuk pulang—walau cuma ke dalam kepala sendiri.
the night listens… when no one else does.
Ada maaf yang nggak di ucap,
hanya dirasa.
Ada cinta yang nggak selesai,
tapi nggak lagi ingin kembali.
Ini cerita tentang ikhlas—
yang tumbuh pelan,
di antara diam dan doa.
Some feelings are better left soft.
———
draft 5 years ago.