
Sambil tetap main Kelereng, ada ekspansi Tamiya, Tazoz, Petasan. Sampai kemudian Nintendo, Sega, dan Playstation jadi sangat populer.
Kami anak 90-an terlalu asyik dengan video game sampai lupa bahwa Reformasi 1998 terjadi dan lupa mengambil alih politik-ekonomi nasional sehingga banyak Soeharto-soeharto baru. hhahaah