
Sebagian orang memilih mengikuti ajaran nenek moyang yang menyelisihi perintah Allah, dan sebagian lagi menyembunyikan perintah dan larangan Allah. Di antara larangan Allah adalah memakan bangkai, darah, daging babi dan daging sembelihan yang ditujukan kepada sesembahan selain kepada Allah SWT. Perintah Allah agar manusia memakan makanan yang halal dan baik dikecualikan jika dalam keadaan darurat. Perkecualian ini mensyaratkan adanya keterpaksaan (karena alasan menyelamatkan nyawa) dan tidak berlebih-lebihan.