
Masjid Jami Nurul Amilin adalah masjid tertua ketiga di kota Banjarmasin. Setelah Masjid Sultan Suriansyah di Kuin, dan Masjid Jami Sungai Jingah. Awalnya pembangunan Masjid akan dibangun sekitar tahun 1938 namun baru terealisasikan pada 1942 awal zaman penjajahan Jepang. Masjid Jami Nurul Amilin atau Haur Kuning banyak memiliki peninggalan sejarah yang sangat menarik diantaranya tempat Azan zaman dahulu yang terletak di dalam masjid, pintu-pintu masjid masih asli sejak dibangun pertamannya dan juga Mimbar masjid juga dibangun seiring pembangunan Masjid.