Apakah seorang perempuan atau seorang istri harus bisa memasak? Pertanyaan yang kerap kali menghampiri para perempuan yan g akan berumah tangga. Harus bisa masak atau nggak? Sebenarnya nggak harus. Ini pilihan. Tapi kalau kita bisa melakukannya, inu adalah sebuah kelebihan. Pertama, bisa menghemat pengeluaran rumah tangga, kedua, dengan masak sendiri, kita bisa memastikan gizi, nutrisi, dan kebersihan makanan untuk anak-anak. Menyenangkan hati keluarga juga. Tapi, lagi-lagi itu pilihan. Dan setiap pilihan, memiliki konsekuensinya masing-masing.
Perempuan Berbagi Cerita di Episode 18 mengundang Vina Fan (23). Dia adalah gadis Indonesia yang namanya melesat hingga Bollywood. Dikenal kalangan selebriti Bollywood seperti: Shah Rukh Khan, Preity Zinta, Hrithik Roshan, Karisma Kapoor, Madhuri Dixit, dll, karena tarian Bollywoodnya di YouTube. Sukses jadi YouTuber, dengan 1,5 juta subscribers, Vina Fan kini diangkat sebagai duta budaya India di Indonesia, oleh kedutaan India. Kini ia juga merambah ke bisnis parfum. Bayangkan, parfumnya Delvina by Vina Fan bisa sold out dalam sehari! Ini kisah perjuangan Vina, yang pantang menyerah, dari penari latar, hingga sukses menjadi youtuber dan entrepreneur.
Febby bertemu dengan Mas Rambo di aplikasi kencan. Perkenalan berlangsung cepat. Febby langsung “jalan” dengan Mas Rambo. Dua hari intens berinteraksi, Febby baru mengetahui kalau Mas Rambo ternyata masih terikat pernikahan. Febby merasa resah, apakah ini artinya dia berada dalam posisi “selingkuhan”, dan hari terus berlanjut, dalam hubungan yang lebih tidak jelas lagi statusnya. Febby, memilih mundur, meski pesona, kedudukan, dan harta Mas Rambo menggiurkan. Apa yang membuat Febby mampu tegas berkata tidak? Bagaimana pertautan batinnya untuk mengedepankan logika di atas perasaan. Yuk, simak obrolannya di Perempuan Berbagi Cerita Episoe 17.
Penyintas Kekerasan Seksual: Speak Up!
Corona, Oh, Corona… tak hanya menghadang peluang bisnis dan kerja, tapi juga menikung cinta! Karena Corona, pernikahan harus ditunda lagi dan lagi. Sudah hubungan dijalin jarak jauh, lintas benua, alias LDR, kini mau mengikat janji harus dipisahkan Corona. Bagi beberapa pasangan, ini bikin cemas. Termasuk, pasangan dari narasumber kita kali ini, Ms Vanda. Pasangan Ms Vanda, seorang warga negara asing, sampai mengalami Anxiety Disorder. Gimana, nih mengatasinya? Jangan sampai jodoh pun lari karena Corona. Simak tips-tips dari Ms. Vanda
Makeup Artist kini menjadi salah satu profesi favorit. Banyak milenials yang berlomba menjadi MUA kenamaan. Bahkan ada yang rela meninggalkan pekerjaannya demi mengembangkan sayap sebagai MUA profesional. Nah, kini kita mau mendengar kiat-kiat jadi MUA hits dari Bollywood Makeup Artist Lubna Amar, di Perempuan Berbagi Cerita.
Natasha Gracia (22), tamu Perempuan Berbagi Cerita kali ini adalah seorang Beauty Influencer dengan follower 49K lebih. Menjadi KOL (Key Opinion Leader) beragam produk kecantikan dan fashion. Ia juga menjadi inspirasi karena langkahnya menjadi entrepreneur, di usia yang sangat belia, 15 tahun! Yes, 15 tahun sudah berwirausaha. Bagaimana gadis begitu belia bisa memiliki motivasi begitu kuat? Gimana ia meniti langkahnya hingga menjadi seorang entrepreneur sekaligus influencer?
Guest: Irene
Jangankan bicara tentang nikah dengan pria yang lebih muda, baru jalan atau dekat dengan pria lebih muda aja, dibilang “tante jalan sama brondong”. Selama ini memang lazimnya perempuan berkencan atau menjalin hubungan dengan pria yang lebih dewasa, atau minimal setara usianya. Tapi, kenapa, kalau perempuan menjalin hubungan dengan pria yang lebih muda beberapa tahun jadi omongan, jadi masalah? Ini yang terjadi di masyarakat kita, sampai hari ini.
Nah, kali ini Perempuan Berbagi Cerita bertemu dengan seorang perempuan yang akan segera menikah dengan pria yang lebih muda 6 tahun darinya. Apa saja tantangan-tantangan yang dihadapinya selama berhubungan dengan pria yang lebih muda? Dan bagaimana ia meghalau semua tantangan itu, hingga akhirnya sampai di pelaminan? Benarkah cinta harus memandang usia?
Katanya sih, teman. Tapi perhatiannya, gimana cara dia memperlakukanmu sudah kayak pacar. Situasi seperti kerap terjadi dalam hubungan persahabatan antara perempuan dan laki-laki. Ketika sudah terlalu dekat, dan keintiman sudah melebihi batas-batas kewajaran teman umumnya, pastinya bikin salah satu baper. Situasi yang bikin galau, kadang menyiksa hatimu nggak sih? Situasi yang harus segera kamu cari kejelasannya. Gimana caranya? Yuk, ngobrol di Perempuan Berbagi Cerita episode ini.
Melati dijodohkan dengan Arman, yang kebetulan bekerja di Timur Tengah, di bidang kelautan. Dari masa perkenalan, pendekate, semua sudah dilakukan dari jarak jauh (Long Distance Relationship). Pendekate-nya cukup singkat. Hanya sebulan! Lalu Melati dan Arman melangsungkan pernikahan di Jakarta.
Menikah pada 2 Februari 2020, Melati sudah harus menerima kenyataan ditinggal Arman kembali ke Timur Tengah, pada 18 Februari 2020. Ditambah pandemi pula, Melati dan Arman semakin sulit bertemu. Mereka menjalani pernikahan terpisah jarak dan waktu, hingga hari ini. 1,5 tahun nikah jarak jauh, Melati akan berbagi dengan para perempuan tantangan-tantangannya dan gimana tips-triknya supaya hubungan bisa tetap langgeng.
Guest: Ririe Bogar - Body Positivity Influencer
Stigma kecantikan dunia terlanjur melekat, kalau yang namanya cantik ya, putih, tinggi, langsing, berambut panjang. Gambaran yang tanpa disadari membuat beberapa perempuan merasa minder. Membuat peluang "bullying" dan "body shaming" ketika kita kebetulan gendut atau berkulit hitam. Padahal semua yang ada pada kita, apapun bentuknya, luar dan dalam adalah sebuah anugerah. Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan. Dan setiap dari kamu diciptakan unik. Bersama Body Positivity Influencer Ririe Bogar, yuk kita belajar menerima diri kita dan bangga, karena setiap perempuan itu cantik! Kamu punya keunikanmu masing-masing.
People Pleasure" apakah kamu termasuk tipe orang yang seperti ini? Ingin selalu merasa membuat orang lain senang, nyaman, hingga tanpa sadar, menyusahkan diri sendiri. Sebenarnya ini hal yang baik atau buruk sih? Di satu sisi bisa bikin kita capek, lho. Kenali tanda-tandanya dan yuk belajar untuk mengubah diri kita bersama-sama.
Kena ghosting atau nge-ghosting. Istilah "ghosting", "meng-ghosting" ini lagi happening di dunia percintaan dan pertemanan platonic.
Menggambarkan situasi, ketika kamu lagi dekat atau kencan dengan seseorang. Tapi karena suatu hal, dia yang tadinya intens sama kamu itu tiba-tiba menghilang tanpa jejak. No whatsapp, no call, totally gone! Atau mungkin kamu ladies, yang pernah melakukannya?
Motivasi atau alasan melakukan ghosting pun bisa macam-macam. Mungkin karena kamu merasa nggak cocok sama si dia, atau kamu lagi menguji, seberapa jauh dia menginginkanmu?
Apapun alasannya, di-ghosting itu meninggalkam rasa sakit, lho. Memang perlu banget nge-ghosting? Ini dia obrolan "Perempuan Berbagi Cerita" di episode ini, bersama "Mistery Guest" kami, "Mas Suara Hati", seorang pria yang sesaat pernah ngerasain galau, lunglai, tak berdaya di-ghosting kekasih.
Hi ladies, Gimana kabarmu? Jangan sampai Pandemi berkepanjangan, PPKM, menghentikan langkahmu dan mematikan kreatvitasmu. Yuk, berbagi cerita dengan Mbak Catarina Hanung. Gimana tetap bisa menghasilkan uang dari rumah aja. Listen on Spotify "perempuanberbagicerita"
@catarinahanung
Ladies, you are good in your own way. Coz each of us has our own purpose in this world
Banyak kasus postingan seleb di Instagram yang kurang baik tersebar dan jadi viral karena "close friend". Rasanya circle sudah dibatasi, kita merasa aman mengunggah sesuatu di kalangan orang-orang yang kita anggap, kita kenal. Nyatanya disebar juga. Jadi gunjingan berhari-hari. Hati-hati, "close friend" apalagi di sosial media. Gimana sebaiknya kita bersikap di sosial media? Ini beberapa tipsnya.
Gejala yang dirasa, mematikan. Suhu Tubuh panas, indera perasa dan penciuman hilang, kepala sakit, tenggorokan sakit, batuk-pilek, lama-lama ku merasa sesak nafas. Seperti ada cairan lengket di paru-paru. Malam itu terasa menyiksa. Sampai rahang-rahang, gigi sakit, hingga ke kuping. Persendian serasa lemah. Dua kali tes swab dan pcr negatif. Tapi gejala itu tak reda. Bahkan memburuk. Kenapa, sakit apa ini? Gejalanya Covid, tapi negatif. Mungkinkah Mujizat Tuhan yang telah bekerja?
Pandemi berdampak luas. Terutama untuk sektor ekonomi. Banya tempat terpaksa tutup, gaji dipotong. Tak terhindari Banyak orang ter-PHK. Stres, cemas, pasti. Bagaimana bila suami kita salah satu korban PHK? Sebagai istri, pertama-tama kita harus tenang. Inilah saatnya kita berperan sebagai support system. Duduk bersama, susun strategi bersama. Perempuan Berbagi Cerita, berbagi tips dengan Anda, beserta masukan dari psikolog keluarga. Ayo, bersama kita hadapi tantangan ini.