
Orang-orang Quraisy bertanya-tanya bagaimana bisa Rasulullah mengatakan ALif-Lam-Miim. Siapa yang mengajarinya? Pasti dia punya seorang guru, pikir mereka.
Siapa gurunya? Apa saja yang diajarkan gurunya? Ngapain gurunya ngajarin huruf-huruf itu?
Nah pertanyaan-pertanyaan itu perlu dijawab satu per satu.
Gurunya adalah Allah ﷻ. Ucapan Alif-Lam-Miim itu belum pernah diucapkan seorang pun sebelumnya. Orang-orang Arab merasa bahasa mereka adalah bahasa terbaik, sehingga mereka memandang rendah bahasa lainnya. Dan mereka pun meradang ketika Al-Qur’an datang. Kenapa grammarnya seperti ini? Apa maksudnya huruf-huruf tak bermakna ini?