
Hello, MSCIA’ers!
Artificial Intelligence (AI) kini semakin merambah ke berbagai bidang, termasuk dunia kedokteran, mulai dari membantu proses pembelajaran, penelitian, hingga pelayanan kesehatan. Namun, di balik kelebihannya, ada juga tantangan dan keterbatasan yang perlu kita pahami bersama. Karena itu, penting untuk menempatkan AI pada porsinya. AI sebaiknya dilihat sebagai supportive tool yang mampu meningkatkan efisiensi, memperkuat akurasi diagnosis, serta meringankan pekerjaan administratif, alih-alih menggantikan peran dokter. Mahasiswa kedokteran perlu dibekali kemampuan berpikir kritis agar bijak dalam menggunakan AI dan mengintegrasikannya dengan clinical judgement berbasis kompetensi manusia.
Lantas, bagaimana cara penggunaan AI yang tepat di dunia kedokteran, khususnya bagi mahasiswa?
Saatnya cari tahu lebih dalam lewat podcast spesial HAKTEKNAS ini!
DOME
Department of Medical Education
#MASKAPAIDOME
#BeActiveWithMSCIA