Home
Categories
EXPLORE
True Crime
Comedy
Society & Culture
Business
News
Sports
TV & Film
About Us
Contact Us
Copyright
© 2024 PodJoint
Podjoint Logo
US
00:00 / 00:00
Sign in

or

Don't have an account?
Sign up
Forgot password
https://is1-ssl.mzstatic.com/image/thumb/Podcasts125/v4/17/75/62/1775622d-dae6-ce1f-6794-25015db0bd5e/mza_4055341190288743154.jpg/600x600bb.jpg
Membacakan Cerpen
Membacakan Cerpen
37 episodes
5 days ago
Sebuah inisiatif untuk mengabadikan, sekaligus menyimpan, cerita-cerita pendek karya sastra para penulis Indonesia. Sekaligus membuka kemungkinan makna baru lewat media bukan teks. Cita-citanya sederhana: sebagai arsip daring cerpen Indonesia dalam bentuk audio. Karena semakin banyak yang menikmati, semakin kaya dan panjang umurlah sebuah karya. - Kritik dan saran sila kontak IG @febrianputra @membacakancerpen
Show more...
Books
Arts
RSS
All content for Membacakan Cerpen is the property of Membacakan Cerpen and is served directly from their servers with no modification, redirects, or rehosting. The podcast is not affiliated with or endorsed by Podjoint in any way.
Sebuah inisiatif untuk mengabadikan, sekaligus menyimpan, cerita-cerita pendek karya sastra para penulis Indonesia. Sekaligus membuka kemungkinan makna baru lewat media bukan teks. Cita-citanya sederhana: sebagai arsip daring cerpen Indonesia dalam bentuk audio. Karena semakin banyak yang menikmati, semakin kaya dan panjang umurlah sebuah karya. - Kritik dan saran sila kontak IG @febrianputra @membacakancerpen
Show more...
Books
Arts
https://d3t3ozftmdmh3i.cloudfront.net/production/podcast_uploaded_episode/4005101/4005101-1604046805918-4bfba1e8559.jpg
Jeda #2 | Antara Diponegoro, Soekarno dan anak Jaksel.
Membacakan Cerpen
2 hours 31 minutes 12 seconds
5 years ago
Jeda #2 | Antara Diponegoro, Soekarno dan anak Jaksel.

Setiap sepuluh cerpen yang dibacakan, ada baiknya kita jeda. Tema utama jeda kali ini adalah mesin waktu. Ya, kita memutar suasana kembali ke masa lampau lewat cerpen yang dituliskan pada antologi prosa dan puisi Gema Tanah Air, tahun 1940-1950an. Tamu spesialnya adalah Rumi Siddharta, seorang tualang sejarah independen. Darinya kita berbincang banyak sekali tema, mulai gaya berbusana, gaya berbicara sampai seberapa 'hypebeast' kah Soekarno dan Diponegoro pada masanya. Atau pertanyaan semacam, sejak kapan baju koko menjadi baju muslim? atau oh, ternyata ada seorang konglomerat tionghoa yang menggugat pemerintahan Belanda hanya karena ia ingin menggunakan baju bergaya eropa. Dan banyak lagi tentunya....

Jeda kali ini berupa diskusi yang cukup ramai, karena diikuti oleh banyak orang secara daring. Dan episode kali ini adalah hasil rekaman yang  telah dirapikan kemudian diunggah. Durasinya panjang (banget), ya...sekali nonton film di bioskoplah. 

Terima kasih, dan selamat mendengarkan!

-

Tim MC.

Membacakan Cerpen
Sebuah inisiatif untuk mengabadikan, sekaligus menyimpan, cerita-cerita pendek karya sastra para penulis Indonesia. Sekaligus membuka kemungkinan makna baru lewat media bukan teks. Cita-citanya sederhana: sebagai arsip daring cerpen Indonesia dalam bentuk audio. Karena semakin banyak yang menikmati, semakin kaya dan panjang umurlah sebuah karya. - Kritik dan saran sila kontak IG @febrianputra @membacakancerpen