Home
Categories
EXPLORE
True Crime
Comedy
Society & Culture
Business
Sports
History
Health & Fitness
About Us
Contact Us
Copyright
© 2024 PodJoint
00:00 / 00:00
Sign in

or

Don't have an account?
Sign up
Forgot password
https://is1-ssl.mzstatic.com/image/thumb/Podcasts125/v4/17/75/62/1775622d-dae6-ce1f-6794-25015db0bd5e/mza_4055341190288743154.jpg/600x600bb.jpg
Membacakan Cerpen
Membacakan Cerpen
37 episodes
3 days ago
Sebuah inisiatif untuk mengabadikan, sekaligus menyimpan, cerita-cerita pendek karya sastra para penulis Indonesia. Sekaligus membuka kemungkinan makna baru lewat media bukan teks. Cita-citanya sederhana: sebagai arsip daring cerpen Indonesia dalam bentuk audio. Karena semakin banyak yang menikmati, semakin kaya dan panjang umurlah sebuah karya. - Kritik dan saran sila kontak IG @febrianputra @membacakancerpen
Show more...
Books
Arts
RSS
All content for Membacakan Cerpen is the property of Membacakan Cerpen and is served directly from their servers with no modification, redirects, or rehosting. The podcast is not affiliated with or endorsed by Podjoint in any way.
Sebuah inisiatif untuk mengabadikan, sekaligus menyimpan, cerita-cerita pendek karya sastra para penulis Indonesia. Sekaligus membuka kemungkinan makna baru lewat media bukan teks. Cita-citanya sederhana: sebagai arsip daring cerpen Indonesia dalam bentuk audio. Karena semakin banyak yang menikmati, semakin kaya dan panjang umurlah sebuah karya. - Kritik dan saran sila kontak IG @febrianputra @membacakancerpen
Show more...
Books
Arts
https://d3t3ozftmdmh3i.cloudfront.net/production/podcast_uploaded_episode/4005101/4005101-1651219759572-7fc56b4acb823.jpg
Copet | Sudjinah
Membacakan Cerpen
19 minutes 39 seconds
3 years ago
Copet | Sudjinah

Dibacakan oleh Anggi

-

Sudjinah adalah seorang aktivis sekaligus penulis perempuan Indonesia kelahiran Solo, Jawa Tengah, pada tanggal 27 Juli 1927. Ia menulis karya-karya sastra berupa cerita pendek dan puisi, juga artikel-artikel yang mengupas masalah perempuan yang dimuat di berbagai media pada masanya.

Sudjinah bersama sejumlah kawan sehaluannya mendukung Bung Karno dengan membuat buletin PKPS (Pendukung Komando Presiden Sukarno) di mana selama 2 tahunan Sudjinah bergerilya sambil menyebarkan buletin tersebut di tengah masyarakat, termasuk ke kedutaan-kedutaan negara asing.

Akibat aktivitasnya ini, Sudjinah dijebloskan ke penjara Bukit Duri tanpa pengadilan sebelum kemudian divonis hukuman kurungan selama 18 tahun atas tuduhan melakukan tindakan makar dan subversif. Ia mengenang hari-hari setelah 1 Oktober 1965 sebagai hari penuh ketakutan bagi anggota gerakan kiri.

Ia memutuskan menghabiskan masa tuanya di Panti Jompo Waluya Sejati Abadi yang diresmikan oleh mendiang Gus Dur dan dikhususkan bagi perempuan-perempuan bekas tahanan politik dan korban Peristiwa 1965.

Sudjinah berpulang, pada September 2007.

Membacakan Cerpen
Sebuah inisiatif untuk mengabadikan, sekaligus menyimpan, cerita-cerita pendek karya sastra para penulis Indonesia. Sekaligus membuka kemungkinan makna baru lewat media bukan teks. Cita-citanya sederhana: sebagai arsip daring cerpen Indonesia dalam bentuk audio. Karena semakin banyak yang menikmati, semakin kaya dan panjang umurlah sebuah karya. - Kritik dan saran sila kontak IG @febrianputra @membacakancerpen