
Ia sudah menjalankan misiNya di kayu salib. Bagaimana dengan kita? Beranikah kita menyebut diri kita sebagai pengikutNya, menjalankan misi, dan menghadapi risiko, seperti Yusuf dari Arimatea?
Mari menggumulkannya dengan mendengar renungan malam yang dibawakan oleh GI Julius, yang diambil dari Markus 15:43-47