Center for International Forestry Research (CIFOR)
Center for International Forestry Research (CIFOR)
143 episodes
2 months ago
Bagaimana teknologi canggih seperti satelit, drone, dan kecerdasan buatan (AI) membantu menjaga hutan?
Pemanfaatan teknologi merupakan salah satu kunci dalam mendukung pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Penerapan pemantauan satelit, sistem informasi berbasis digital, hingga kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) memungkinkan proses pengawasan, perencanaan, dan pemulihan hutan dilakukan dengan lebih efektif, akurat, dan transparan. Melalui pendekatan ini, kelestarian hutan dapat terjaga sekaligus memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat. Dengan demikian, inovasi tidak hanya berfungsi sebagai sarana efisiensi, tetapi juga sebagai instrumen strategis dalam mewujudkan keseimbangan antara pembangunan dan perlindungan ekosistem hutan bagi generasi mendatang.
Mulai dari deteksi kebakaran hutan secara real-time, pemantauan restorasi berbasis komunitas, hingga pembahasan mengenai tantangan dan etika dalam penggunaan data digital—berbagai aspek ini menunjukkan bagaimana teknologi dapat berperan dalam menjaga hutan. Namun, apakah teknologi benar-benar mampu menjadi solusi utama?
Dalam episode Bincang Hutan kali ini, Beni Okarda, peneliti CIFOR-ICRAF, akan mengulas ragam inovasi teknologi yang saat ini dimanfaatkan untuk memantau, melindungi, dan merestorasi hutan. Temukan jawabannya dalam episode ini.
All content for Center for International Forestry Research (CIFOR) is the property of Center for International Forestry Research (CIFOR) and is served directly from their servers
with no modification, redirects, or rehosting. The podcast is not affiliated with or endorsed by Podjoint in any way.
Bagaimana teknologi canggih seperti satelit, drone, dan kecerdasan buatan (AI) membantu menjaga hutan?
Pemanfaatan teknologi merupakan salah satu kunci dalam mendukung pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Penerapan pemantauan satelit, sistem informasi berbasis digital, hingga kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) memungkinkan proses pengawasan, perencanaan, dan pemulihan hutan dilakukan dengan lebih efektif, akurat, dan transparan. Melalui pendekatan ini, kelestarian hutan dapat terjaga sekaligus memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat. Dengan demikian, inovasi tidak hanya berfungsi sebagai sarana efisiensi, tetapi juga sebagai instrumen strategis dalam mewujudkan keseimbangan antara pembangunan dan perlindungan ekosistem hutan bagi generasi mendatang.
Mulai dari deteksi kebakaran hutan secara real-time, pemantauan restorasi berbasis komunitas, hingga pembahasan mengenai tantangan dan etika dalam penggunaan data digital—berbagai aspek ini menunjukkan bagaimana teknologi dapat berperan dalam menjaga hutan. Namun, apakah teknologi benar-benar mampu menjadi solusi utama?
Dalam episode Bincang Hutan kali ini, Beni Okarda, peneliti CIFOR-ICRAF, akan mengulas ragam inovasi teknologi yang saat ini dimanfaatkan untuk memantau, melindungi, dan merestorasi hutan. Temukan jawabannya dalam episode ini.
Pelestarian dan Pengelolaan Bersama Daerah Aliran Sungai Rejoso
Center for International Forestry Research (CIFOR)
40 minutes 2 seconds
2 years ago
Pelestarian dan Pengelolaan Bersama Daerah Aliran Sungai Rejoso
Daerah Aliran Sungai (DAS) Rejoso di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur berperan penting dalam mendukung kuantitas serta kualitas pasokan air dan juga memiliki fungsi strategis sebagai sumber air bersih di Pasuruan dan wilayah sekitarnya.
Melalui Rejoso Kita, CIFOR-ICRAF dan mitra mengupayakan suatu bentuk kolaborasi multipihak untuk pelestarian DAS Rejoso lewat berbagai upaya di antaranya konservasi lahan, penerapan sistem agroforestri, pertanian berkelanjutan, efisiensi pemanfaatan air, peningkatan kapasitas masyarakat, dan penguatan kelembagaan.
Di episode terbaru podcast Bincang Hutan bersama Beria Leimonia, Peneliti CIFOR-ICRAF untuk Proyek Riset Rejoso kita, mari ketahui upaya pelestarian dan pengelolaan bersama daerah aliran sungai Rejoso di Pasuruan, Jawa Timur.
Center for International Forestry Research (CIFOR)
Bagaimana teknologi canggih seperti satelit, drone, dan kecerdasan buatan (AI) membantu menjaga hutan?
Pemanfaatan teknologi merupakan salah satu kunci dalam mendukung pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Penerapan pemantauan satelit, sistem informasi berbasis digital, hingga kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) memungkinkan proses pengawasan, perencanaan, dan pemulihan hutan dilakukan dengan lebih efektif, akurat, dan transparan. Melalui pendekatan ini, kelestarian hutan dapat terjaga sekaligus memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat. Dengan demikian, inovasi tidak hanya berfungsi sebagai sarana efisiensi, tetapi juga sebagai instrumen strategis dalam mewujudkan keseimbangan antara pembangunan dan perlindungan ekosistem hutan bagi generasi mendatang.
Mulai dari deteksi kebakaran hutan secara real-time, pemantauan restorasi berbasis komunitas, hingga pembahasan mengenai tantangan dan etika dalam penggunaan data digital—berbagai aspek ini menunjukkan bagaimana teknologi dapat berperan dalam menjaga hutan. Namun, apakah teknologi benar-benar mampu menjadi solusi utama?
Dalam episode Bincang Hutan kali ini, Beni Okarda, peneliti CIFOR-ICRAF, akan mengulas ragam inovasi teknologi yang saat ini dimanfaatkan untuk memantau, melindungi, dan merestorasi hutan. Temukan jawabannya dalam episode ini.