
Datangnya menstruasi seringkali diawali dengan perubahan suasana hati maupun gangguan fisik tubuh yang kurang menyenangkan, atau yang dikenal dengan sindrom pra-menstruasi (PMS). Bagi sebagian perempuan, gejala-gejala PMS yang dialami bisa menjadi sangat ekstrem hingga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan relasi dengan orang lain. Kalau kondisinya sudah seperti ini, bisa jadi yang dialami bukan lagi PMS, melainkan ganguan disforik pra-menstruasi (PMDD). Supaya ga salah kaprah, Tabu telah menghadirkan dokter spesialis kejiwaan, dr. Andri, Sp.KJ, FAPM, untuk membahas tuntas mengenai PMDD di episode kali ini. Yuk dengerin!