Home
Categories
EXPLORE
True Crime
Comedy
Business
Society & Culture
Health & Fitness
Sports
Technology
About Us
Contact Us
Copyright
© 2024 PodJoint
00:00 / 00:00
Podjoint Logo
US
Sign in

or

Don't have an account?
Sign up
Forgot password
https://is1-ssl.mzstatic.com/image/thumb/Podcasts123/v4/31/ee/68/31ee6852-0386-c7d8-f668-92fe31281904/mza_4547468926325808055.jpg/600x600bb.jpg
Bali Mengaji
Bali Mengaji
89 episodes
3 days ago
Kajian Agama Islam Sesuai Sunnah di Pulau Bali
Show more...
Islam
Religion & Spirituality
RSS
All content for Bali Mengaji is the property of Bali Mengaji and is served directly from their servers with no modification, redirects, or rehosting. The podcast is not affiliated with or endorsed by Podjoint in any way.
Kajian Agama Islam Sesuai Sunnah di Pulau Bali
Show more...
Islam
Religion & Spirituality
https://d3t3ozftmdmh3i.cloudfront.net/production/podcast_uploaded_episode/6632487/6632487-1621209985162-644e750f98714.jpg
Untukmu Para Pencari Ketenaran (Kisah Teladan Yazid Al-Aswad) | Ustadz Rizal Yuliar Putrananda, Lc.
Bali Mengaji
8 minutes 17 seconds
4 years ago
Untukmu Para Pencari Ketenaran (Kisah Teladan Yazid Al-Aswad) | Ustadz Rizal Yuliar Putrananda, Lc.

Berkata Abu Zur’ah Yahya bin Abi ‘Amr: 

“Ad-Dlohhak bin Qois keluar bersama manusia untuk sholat istisqo' (sholat untuk minta hujan), namun hujan tak kunjung datang, dan mereka tidak melihat adanya awan. Maka beliau berkata : ”Dimana Yazid bin Al-Aswad?” (Dalam riwayat yang lain: Maka tidak seorangpun yang menjawabnya, kemudian dia berkata : ”Dimana Yazid bin Al-Aswad?, Aku tegaskan padanya jika dia mendengar perkataanku ini hendaknya dia berdiri”), maka berkata Yazid: ”Saya di sini!”, berkata Ad-Dlohhak: ”Berdirilah! Mintalah kepada Allah agar menurunkan hujan bagi kami!” Maka Yazid pun berdiri dan menundukan kepalanya diantara dua bahunya, dan menyingsingkan lengan banjunya lalu berdoa: ”Ya Allah, sesungguhnya para hambaMu memintaku untuk berdoa kepadaMu”. Lalu tidaklah dia berdoa kecuali tiga kali kecuali langsung turunlah hujan yang deras sekali, hingga hampir saja mereka tenggelam karenanya. Kemudian dia berkata : ”Ya Allah, sesungguhnya hal ini telah membuatku menjadi tersohor, maka istirahatkanlah aku dari ketenaran ini”, dan tidak berselang lama yaitu seminggu kemudian diapun meninggal.” 

(Sittu Duror karya Syaikh Abdul Malik Romadloni hal 47)

Bali Mengaji
Kajian Agama Islam Sesuai Sunnah di Pulau Bali