Home
Categories
EXPLORE
True Crime
Comedy
Society & Culture
Business
Sports
History
Fiction
About Us
Contact Us
Copyright
© 2024 PodJoint
00:00 / 00:00
Sign in

or

Don't have an account?
Sign up
Forgot password
https://is1-ssl.mzstatic.com/image/thumb/Podcasts114/v4/54/37/4a/54374ad9-589a-a7a5-fe43-fae1b0629267/mza_11420551331467688618.jpg/600x600bb.jpg
Anterin Bandung
Anterin Bandung
51 episodes
1 day ago
Anterin Layanan Tranportasi online Ojek Motor dan Mobil, serta Antar paket dan dokumen dan makanan info 0817-741-741-70
Show more...
Places & Travel
Society & Culture
RSS
All content for Anterin Bandung is the property of Anterin Bandung and is served directly from their servers with no modification, redirects, or rehosting. The podcast is not affiliated with or endorsed by Podjoint in any way.
Anterin Layanan Tranportasi online Ojek Motor dan Mobil, serta Antar paket dan dokumen dan makanan info 0817-741-741-70
Show more...
Places & Travel
Society & Culture
https://d3t3ozftmdmh3i.cloudfront.net/production/podcast_uploaded_episode/3266322/3266322-1585779372153-652b46fe548e9.jpg
dr Mohamad Indro Cahyono ahli virus (Virologist)
Anterin Bandung
8 minutes 21 seconds
5 years ago
dr Mohamad Indro Cahyono ahli virus (Virologist)

Benarkah Virus Corona Covid-19 Menular Lewat Udara? Ini Kata Pakar Virus

Mencegah virus Corona Covid-19 dengan menggunakan masker di bandara. Ada tiga syarat virus corona Covid-19 bisa menular lewat udara.

Kabar virus corona Covid-19 bisa menyebar di udara sempat banyak diperbincangkan di masyarakat. Informasi tersebut menyebutkan bahwa virus corona bisa bertahan dan melayang di udara hingga tiga jam.

Hal itu diperkuat dengani studi terbaru yang dilansir dari laman harvard.edu virus Corona Covid-19 dapat melayang di udara hingga tiga jam sebelum kemudian jatuh ke permukaan.

Namun ahli atau pakar virus (virolog) Moh Indro Cahyono menyebut bahwa fakta tersebut kurang pas jika diterapkan dalam konteks di Indonesia.

Dengan merujuk Guidance for Corona Virus Disease 2019, ia menyebut bahwa memang betul virus bisa bertahan hingga tiga jam di udara.

Tapi hal itu dengan syarat bahwa suhu di daerah tersebut berkisar antara 10-15 derajat celsius. Sementara Indonesia memiliki suhu rata-rata 26 derajat celsius.

"Itu sebabnya di Italia yang meninggal banyak, karena di sana suhunya 6 derajat celsius. Artinya semakin banyak paparan, kemungkinan masuk ke tubuh manusia yang berisiko itu lebih banyak," ujar Indro saat dihubungi Suara.com, Selasa (24/3/2020).

Sementara di Indonesia virus akan relatif lebih mudah dan cepat mati di udara. Selain itu, Indro juga menyebut bahwa ada syarat lain virus bisa menular di udara.

"Virus itu juga mungkin disebarkan lewat udara, tapi ada tapinya. Ada tiga syarat di ruangan tertutup tanpa ventilasi, dan diseburkan berkali-kali, dan jumlah virus yang disemburkan itu dalam konsentrasi yang sangat tinggi," ujar dia.

"Berarti orang yang sedang dalam kondisi sakit parah di dalam suatu ruangan dan ruangan tertutup dan berkali kali itulah yang menyebabkan virus bisa bertahan di udara."

Anterin Bandung
Anterin Layanan Tranportasi online Ojek Motor dan Mobil, serta Antar paket dan dokumen dan makanan info 0817-741-741-70